Dental Floss atau dental floss adalah benang yang terbuat dari nilon filamin atau plastik monofilamen tipis, yang digunakan sebagai alat bantu untuk menghilangkan sisa makanan dan plak di bagian sela-sela gigi yang tidak terjangkau oleh sikat gigi. Dental floss ada yang berlilin maupun tidak berlilin. Kedua tipe dental floss tersebut memiliki efektivitas yang sama dalam membersihkan permukaan sela-sela gigi. Tipe dental floss yang tidak berlapis lilin dianjurkan untuk membersihkan daerah kontak yang agak renggang, sementara dental floss yang berlapis lilin cocok untuk ruang interdental yang sempit.
American Dental Assosiciation (ADA) menyatakan bahwa memnbersihkan gigi dengan menggunakan dental floss setelah sikat gigi dapat mengurangi tumpukan plak di sela-sela gigi yang tidak dapat dicapai oleh sikat gigi sehingga secara sendirinya akan mengurangi masalah lain pada gigi sebagai berikut:
- Karang Gigi
Plak di sela-sela gigi yang tidak dibersihkan lama kelamaan akan mengeras dan membentuk karang gigi.
- Gigi Berlubang
Sela-sela gigi yang tidak dibersihkan juga dapat menarik bakteri untuk berkoloni di daerah tersebut dan nantinya akan menyebabkan lubang pada gigi atau karies.
- Penyakit Gusi
Penyakit gusi atau periodontitis adalah infeksi pada gusi yang disebabkan oleh bakteri. Penyakit gusi dimulai dengan menumpuknya plak pada sela-sela gigi yang tidak dibersihkan, lalu mengeras menjadi karang, dan menumpuk berakibat pada rusaknya jaringan gusi.
Penggunaan dental floss umumnya dilakukan setiap sehabis sikat gigi, pagi setelah sarapan, dan malam hari sebelum tidur. Penggunaan dental floss juga dapat dikenalkan pada anak-anak sedari dini oleh orang tuanya, sejak anak berusia 2 tahun dan mulai menyikat giginya agar hal tersebut menjadi sebuah kegiatan yang telah tertanam dari kecil.
Cara Menggunakan Dental Floss
- Ambil dental floss sepanjang sekitar 45 cm dan lilitkan kedua ujung benang pada jari tengah tangan kanan dan kiri Dentalosophers
- Pegang erat dental floss dengan dibantu oleh ibu jari dan jari telunjuk.
- Selipkan dental floss secara perlahan pada salah satu sela gigi, lalu gesekkan dengan membentuk pola huruf C.
- Gerakkan benang naik dan turun secara lembut dan perlahan agar tidak melukai gusi.
- Terapkan hal yang sama pada sela-sela gigi yang lain.
Dental floss di pasaran dijual dalam bentuk tanpa tangkai pegangan atau dengan tangkai pegangan. Cara penggunaan dental floss dengan tangkai pegangan lebih mudah lagi, tinggal mengambil satu dental floss dengan tangkai pegangan dan selipkan dental floss secara perlahan pada masing-masing sela gigi, dan terapkan pada gigi yang lainnya. Beberapa penelitian membuktikan bahwa dental floss dengan tangkai pegangan lebih efektif dalam menurunkan indeks plak sampai >50% (menurut ADA). Maka dari itu, sangat penting bagi kita untuk segera membiasakan diri untuk menggunakan dental floss bertangkai setiap harinya untuk membersihkan sela-sela gigi kita.